TABLOID CRYPTO – Raymond Sutanto, Co-Founder Zipmex Indonesia (Zipmex.com), mengatakan bahwa investasi Bitcoin (BTC) itu untuk jangka panjang. Setiap saat adalah waktu yang tepat untuk membelinya.
Raymond memang sejak lama meyakini bahwa kripto, khususnya Bitcoin (BTC), bisa dijadikan sebagai alternatif investasi, selain produk investasi konvensional.
“Tujuan Zipmex memang didirikan agar kripto bisa diakses secara mudah, semudah membeli sebotol air. Lagipula investasi di kripto tidak perlu modal besar, seperti di pasar modal. Bagi saya, lebih penting mempertimbangkan soal berapa lama kita di market daripada terlalu memperhitungkan kapan harga murah dan mahal,” sebut Raymond di Youtube Channel “Waktunya Investasi Bitcoin (WIB)”, Sabtu (10/7/2021).
Maksud Raymond adalah, karena berdasarkan data historis, dalam jangka waktu yang sangat panjang, seperti Bitcoin, memberikan imbal hasil yang besar, daripada jangka yang sangat pendek.
Terkait itu, Raymond juga memastikan Zipmex pada dasarnya membangun pasar kripto yang sehat di masing-masing negara berkerjasama dengan pemerintah.
“Pasalnya setiap negara punya peraturan yang berbeda-beda. Dan kami harus lebih responsif membantu pemerintah,” kata Raymond.
BACA JUGA : Akhir Pekan, Koin Kripto Raksasa ‘Loyo’, Dogecoin Anjlok 8%
Kenal Sejak Tahun 2010, Bitcoin Memang Unik
Raymond mengakui kali pertama mengenal Bitcoin pada tahun 2010 di Internet dan membaca sejumlah berita di media massa kala itu.
“Saya memahami Bitcoin sebagai uang digital, tetapi tidak dikontrol oleh negara dan punya mekanisme halving. Menurut saya ide itu fantastis dan unik. Itu yang membuat saya terdorong menyampaikan itu kepada teman-teman saya. Bahkan saya dulu mining dan beli sedikit,” kenang Raymond.
Dan sekarang terbukti, lanjutnya, Bitcoin sudah menjadi bagian tak terbantahkan dari masyarakat kita.
Apresiasi Besar
“Nah, dan ini terkait dengan nilai transaksi kripto di sejumlah bursa kripto di Indonesia yang mencapai triliunan rupiah setiap hari. Saya percaya nilai transaksi kripto di Indonesia bisa naik berlipat-lipat lebih dari ratusan triliun per hari,” imbuhnya.
Bagi Raymond, itu mencerminkan betapa besarnya apresiasi masyarakat Indonesia terhadap kripto.
Belum lagi melihat kenyataan, bahwa di luar negeri investasi besar juga meningkat di sektor kripto, termasuk bank sendiri sudah mengadopsinya menjadi salah satu produk tambahan.
Harga Bitcoin Merosot, Inilah Saatnya Membeli
Terkait harga Bitcoin yang terus merosot lebih dari 40 persen dari puncak tertingginya, Raymond sekali lagi menyarankan soal jangka waktu.
Baginya jangka waktu yang lama, itu disebut investasi, adalah yang paling baik, daripada trading yang menggunakan jangka waktu yang pendek.
Menurutnya, khusus Bitcoin, turun 40-50 persen itu sudah sangat biasa dan terjadi berkali-kali.
“Tak hanya kripto, harga saham perusahaan besar seperti Amazon juga pernah terkoreksi 40-60 persen. Dan itu bagi saya sangat biasa. Namun, dalam perjalanannya setelah beberapa tahun nilainya lebih tinggi lagi. Hal yang sama terjadi pada Bitcoin. Lihat dalam 5 tahun terakhir, harganya meningkat berlipat-lipat,” kata Raymond.
BACA JUGA : 5 Platform yang Bisa Digunakan Untuk Membuat NFT Sendiri
Bitcoin untuk Lawan Inflasi
Dan apakah saat ini, saatnya membeli Bitcoin, bagi Raymond inilah saatnya.
“Bahkan sebenarnya setiap saat adalah waktunya membeli Bitcoin, karena kripto ini pada dasarnya sebagai alat untuk melawan inflasi,” pungkasnya.
Sumber : blockchainmedia.id
