Harga Bitcoin Masih Betah di US$ 40.000, Ini Proyeksi Ke Depan

ILUSTRASI. Penggemar Bitcoin Carlos Bonilla menunjukkan representasi fisik dari aset kripto itu di Bitcoin Beach, El Zonte Beach, Chiltiupan, El Salvador, 10 Juni 2021. Harga Bitcoin masih betah di US$ 40.000. REUTERS/Jose Cabezas

TABLOID CRYPTO – Harga Bitcoin masih betah di posisi US$ 40.000, setelah sempat menerobos level US$ 41.000 pada Rabu (16/6).

Mengacu data CoinDesk, harga Bitcoin pada Rabu sempat menyentuh US$ 41.316,60, sebelum kembali ke kisaran US$ 40.000.

“Bitcoin berada pada level tertinggi sejak Mei, pemulihan yang luar biasa, tetapi aset kripto ini belum secara meyakinkan menerobos, dan yang paling penting, ditutup di atas, angka US$ 41.000,” kata Simon Peters, analis di platform investasi multi-aset eToro.

“Saya benar-benar perlu melihat peningkatan yang lebih kuat untuk merasa optimistis tentang pemulihan harga dan mungkin mendorong ke US$ 50.000 dan seterusnya,” ujarnya lewat e-mail ke CoinDesk.

“Setelah koreksi tepat waktu, kami melihat sentimen positif dan tren pasar dengan stabilisasi Bitcoin di kisaran US$ 40.000 dan diposisikan untuk reli bantuan,” kata Steve Ehrlich, CEO Voyager Digital, melalui e-mail ke CoinDesk.

“Kami memperkirakan, Bitcoin akan mendapat dukungan kuat selama beberapa bulan ke depan di atas US$ 40.000, yang merupakan dua kali lipat dari level tertinggi sepanjang masa di 2017,” imbuh dia.

Sumber : investasi.kontan.co.id