Tabloid Crypto – Dalam beberapa hari terakhir, pasar ETF Bitcoin spot di AS mengalami arus keluar yang signifikan, sementara ETF Ethereum menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai arus keluar ETF Bitcoin, faktor-faktor yang mempengaruhi pasar, serta rebound yang dialami oleh ETF Ethereum.
Arus Keluar ETF Bitcoin Spot
Data Arus Keluar yang Mencolok
Pada tanggal 10 Oktober, data dari SoSoValue menunjukkan bahwa 12 ETF Bitcoin spot mengalami arus keluar total sebesar $120,76 juta. Ini merupakan lonjakan yang signifikan dibandingkan dengan arus keluar sebelumnya yang hanya sebesar $40,56 juta. ETF FBTC milik Fidelity menjadi penyumbang terbesar dengan arus keluar mencapai $149,5 juta.
Baca Juga :Â Akankah Permintaan Bitcoin Segera Pulih?
Penyebab Arus Keluar
Arus keluar ini terjadi di tengah penurunan harga Bitcoin yang mencapai titik terendah dalam tiga minggu di $58.900. Penurunan ini dipicu oleh data inflasi AS yang tidak terduga, yang menambah kekhawatiran investor terhadap kebijakan suku bunga Federal Reserve. Hal ini menciptakan ketidakpastian di pasar, mendorong investor untuk menarik dana mereka dari ETF Bitcoin.
Dampak Likuidasi di Pasar
Penurunan harga Bitcoin juga menyebabkan likuidasi senilai $198,6 juta di seluruh pasar, mempengaruhi lebih dari 59.000 pedagang. Posisi long Bitcoin menyumbang $53,3 juta dari total likuidasi tersebut. Ketakutan di pasar semakin meningkat, dengan Indeks Ketakutan dan Keserakahan Kripto turun ke angka 32, menandakan sentimen pasar yang negatif.
Rebound ETF Ethereum
Arus Masuk yang Positif
Berbeda dengan Bitcoin, ETF Ethereum mengalami arus masuk bersih sebesar $3,06 juta pada tanggal 10 Oktober. ETF ETHA milik BlackRock memimpin dengan menarik modal segar sebesar $17,85 juta, menunjukkan minat investor yang meningkat terhadap Ethereum meskipun pasar secara keseluruhan sedang mengalami tekanan.
Faktor Pendukung Rebound
Rebound ini dapat dikaitkan dengan beberapa faktor, termasuk stabilitas harga Ethereum yang relatif lebih baik dibandingkan Bitcoin. Pada saat penulisan, Ethereum diperdagangkan pada harga $2.414, menunjukkan pergerakan yang lebih stabil di tengah volatilitas pasar.
Arus Keluar yang Mengimbangi
Meskipun ada arus masuk, beberapa ETF Ethereum seperti ETHE milik Grayscale dan ETHW milik Bitwise mengalami arus keluar yang signifikan, masing-masing sebesar $10,37 juta dan $4,23 juta. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada minat baru, ketidakpastian di pasar masih mempengaruhi keputusan investasi.
Baca Juga :Â Bitcoin vs Emas: Mana yang Lebih Stabil?Â
Kesimpulan
Pasar ETF Bitcoin dan Ethereum menunjukkan dinamika yang berbeda dalam beberapa hari terakhir. Sementara ETF Bitcoin mengalami arus keluar yang signifikan akibat penurunan harga dan kekhawatiran pasar, ETF Ethereum menunjukkan tanda-tanda pemulihan meskipun ada tantangan yang dihadapi.
Investor perlu tetap waspada dan mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi kedua aset ini saat membuat keputusan investasi.Dengan pemahaman yang lebih baik tentang arus keluar dan rebound ini, investor dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi dalam menghadapi volatilitas pasar yang terus berlanjut. (red/tc)
Response (1)