Tabloid Crypto – Dalam dunia cryptocurrency, Bitcoin (BTC) terus menjadi sorotan utama, terutama menjelang akhir tahun. Analis pasar saat ini memperkirakan bahwa Bitcoin akan mencapai titik terendah bulan ini, diikuti oleh potensi reli yang kuat pada kuartal keempat (Q4).
Dalam artikel ini, kita akan membahas analisis yang dilakukan oleh para ahli, faktor-faktor yang memengaruhi pergerakan harga Bitcoin, serta proyeksi masa depan untuk aset digital ini.
Baca Juga :Â Minggu Penting bagi Bitcoin dan Indeks Dolar: Analisis Pasar Kripto
Proyeksi Titik Terendah Bitcoin
Analisis Josh Rager
Ahli strategi kripto, Josh Rager, percaya bahwa Bitcoin hampir mencapai titik terendahnya bulan ini setelah mengalami koreksi yang berkepanjangan. Meskipun tidak ada kepastian mengenai waktu penurunan harga, Rager optimis bahwa reli yang kuat kemungkinan besar akan terjadi pada Q4.
Data historis menunjukkan bahwa Bitcoin sering kali mengalami pengembalian yang signifikan selama periode ini, terutama setelah tahun halving sebelumnya.
“Sejujurnya saya ingin sentimen berada serendah mungkin sebelum Q4. Biasanya, perubahan haluan terjadi setelah sentimen terburuk terjadi,” ungkap Rager.
Sentimen Pasar dan Imbal Hasil Treasury
Rager menekankan pentingnya sentimen pasar yang negatif sebagai indikator bahwa perubahan arah harga Bitcoin mungkin akan segera terjadi. Selain itu, sinyal ekonomi seperti pembalikan imbal hasil Treasury juga menjadi faktor penting yang memengaruhi reli Bitcoin yang diharapkan.
Tantangan di Bulan September
Peringatan dari Benjamin Cowen
Analis kripto Benjamin Cowen memperingatkan bahwa bulan September mungkin akan menjadi tantangan bagi Bitcoin. Ia mencatat pola historis yang menunjukkan pengembalian negatif di bulan ini, serta hampir tidak adanya “inversi” imbal hasil Treasury AS 10 tahun dan 2 tahun.
“Imbal hasil obligasi 2 tahun dan 10 tahun hampir tidak terbalik. Jika Anda melihat obligasi 2 tahun, nilainya 3,921; obligasi 10 tahun adalah 3,907,” jelas Cowen.
Kondisi ini dapat menandakan perubahan ekonomi yang signifikan jika tren ini berlanjut hingga akhir bulan.
Dampak pada Altcoin
Cowen juga menyoroti kekhawatiran bahwa altcoin mungkin berkinerja buruk dibandingkan dengan Bitcoin pada bulan September, terutama jika Federal Reserve melanjutkan pemangkasan suku bunga yang diantisipasi. Hal ini mengingatkan pada perilaku pasar serupa yang diamati selama siklus terakhir.
Harga Bitcoin Saat Ini
Pada saat penulisan, Bitcoin diperdagangkan pada harga $59.220,35, mengalami lonjakan 3,27% dalam sehari, meskipun mengalami penurunan 6,26% dalam seminggu terakhir. Pergerakan harga ini menunjukkan volatilitas yang terus-menerus dalam pasar cryptocurrency.
Baca Juga :Â Bitcoin Dibatasi pada $58.000-$65.000 karena Pasar Mengincar Katalis yang Akan Datang
Kesimpulan
Dengan proyeksi bahwa Bitcoin akan mencapai titik terendah bulan ini sebelum mengalami reli yang kuat pada Q4, penting bagi para investor untuk tetap waspada terhadap perubahan sentimen pasar dan faktor ekonomi yang dapat memengaruhi harga.
Meskipun tantangan di bulan September mungkin menjadi hambatan, analisis historis menunjukkan bahwa ada potensi untuk pengembalian yang signifikan di masa depan. Investor disarankan untuk memantau perkembangan ini dengan cermat dan bersiap untuk mengambil keputusan yang tepat dalam menghadapi dinamika pasar yang terus berubah. (red/tc)