Bagaimana Indonesia Menanggapi Dukungan Pemimpin Dunia Terhadap Aset Kripto?

oleh -1271 Dilihat
Bagaimana Indonesia Menanggapi Dukungan Pemimpin Dunia Terhadap Aset Kripto TC
Ilustrasi Bagaimana Indonesia Menanggapi Dukungan Pemimpin Dunia Terhadap Aset Kripto

indodax bitcoin indonesia blotspot dot coms

Tabloid Crypto – Beberapa pemimpin global telah menyatakan dukungan kuat untuk aset digital, terutama kripto. Presiden El Salvador, Nayib Bukele, membuat sejarah dengan melegalkan Bitcoin sebagai mata uang negara pada tahun 2021. Langkah ini memperkuat posisi El Salvador sebagai negara pertama yang menerima kripto secara resmi.

Presiden Joe Biden telah menunjukkan sikap yang lebih positif terhadap mata uang digital pada akhir masa jabatannya, meskipun dia sebelumnya menunjukkan keraguan terhadap mata uang digital. Di sisi lain, Donald Trump berhubungan dengan komunitas kripto selama kampanyenya, setelah mengatakan bahwa mata uang digital adalah “sesuatu yang berbahaya” pada tahun 2021.

Baca Juga : Kripto AI dengan Potensi Moonshot untuk Altseason

Saat Wakil Presiden terpilih Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, berkampanye, topik kripto juga sering dibicarakan. Ia mengatakan bahwa Indonesia perlu menghasilkan generasi muda yang mahir dalam robotik, AI, blockchain, dan kripto. Oscar Darmawan, CEO INDODAX, menyatakan bahwa, “Dukungan dari pemimpin-pemimpin tersebut merupakan dorongan positif bagi pertumbuhan industri kripto secara global, pentingnya regulasi yang seimbang dan inovasi yang terus-menerus untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan ekosistem kripto bagi para pengguna dan investor.” Menurutnya, banyak tokoh penting merespons positif terhadap industri kripto.

Oscar berkomentar, “Peran presiden dalam membentuk kebijakan terkait aset digital, khususnya kripto, sangatlah penting. Mereka memiliki pengaruh besar dalam menentukan arah regulasi pemerintah terhadap industri kripto, yang dapat mempengaruhi adopsi kripto secara nasional maupun internasional.”

Di tengah krisis yang melanda Argentina, di mana mata uang peso negara itu mengalami inflasi 140%, Presiden baru negara itu, Javier Milei, melihat Bitcoin sebagai cara untuk memulihkan perekonomian negara itu.

Perdana Menteri Narendra Modi, di sisi lain, telah menunjukkan minat dalam memahami potensi teknologi blockchain dan kripto, serta mempertimbangkan pendekatan yang lebih terbuka terhadap industrinya, meskipun India menghadapi tantangan dalam regulasi kripto.

“Highlight presiden-presiden dan juga tokoh berpengaruh yang dipilih karena sikap mereka yang pro-kripto menjadi sinyal positif pertumbuhan ekosistem kripto di negara mereka masing-masing,” kata Oscar. Per tahun depan, OJK akan bertanggung jawab atas pengaturan mata uang kripto di Indonesia, menunjukkan bahwa pemerintah serius mendukung dan mengatur ekosistem mata uang kripto.

Baca Juga : Investor Menghadapi Volatilitas Altcoin yang Tinggi

Oscar menambahkan, “Kehadiran presiden yang pro-kripto tidak hanya memberikan dorongan bagi pertumbuhan industri kripto di negara mereka, tetapi juga memberikan pengaruh kepada dunia bahwa kripto memiliki potensi untuk menjadi bagian integral dari sistem keuangan global di masa depan. Dukungan dari pemimpin-pemimpin tersebut dapat membawa perubahan positif dalam adopsi dan regulasi kripto di tingkat nasional dan internasional.”

BAPPEBTI memantau perkembangan kripto di Indonesia secara teratur, dan INDODAX membantu industri kripto melalui kegiatan pendidikan dan literasi. INDODAX rutin menyediakan ruang belajar melalui websitenya, kanal YouTube, dan media sosialnya secara gratis, sehingga masyarakat dapat belajar dan memahami kripto dengan mudah. (red/tc)

Berlangganan Tabloid Crypto

Indodax banner jpg

NAGA INTERIOR Banner 1 1 scaled

Tentang Penulis: Tabloid Crypto

MEDIA ONLINE KOMUNITAS CRYPTO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *