Tabloid Crypto – Banyak di antara kalian yang bertanya, seperti, “indikator apa yang paling ampuh?”, “analisis teknikal apa yang paling akurat?” atau “metode trading apa yang paling manjur?” Pada episode kali ini, saya akan menjawab semua pertanyaan itu.
Sebenarnya, indikator yang paling efektif, akurat, dan efektif tergantung pada gaya trading Anda, pengetahuan, dan eksekusi. Jadi disini saya akan membahas indikator analisis teknikal yang paling banyak digunakan oleh trader.
Perlu diingat bahwa ada banyak indikator di luar sana, tetapi indikator yang dibahas pada video ini adalah yang paling populer dan tersedia hampir di semua exchanger.
Jadi, apa indikatornya?
- Moving average
Moving average, adalah indikator yang menunjukkan pergerakan harga rata-rata selama periode waktu tertentu. Karena sederhananya, ia dapat disebut sebagai indikator sejuta umat para trader. Jika Anda ingin menghitung pergerakan rata-rata harga dalam waktu lima puluh hari, yang dikenal sebagai MA50,
Setelah login ke akun Anda di indodax.com, Anda dapat memilih marketplace dan kemudian memilih aset kripto mana saja yang ingin Anda lihat. Kemudian, klik chart lanjutan dan pilih indikator. Di sana akan muncul banyak indikator, tetapi kami akan memilih indikator moving average, dan garis biru akan muncul untuk menunjukkan garis moving average. Anda juga dapat mengubah jangka waktu indikator moving average.
Metode penggunaan indikator ini adalah dengan membandingkan posisi harga dengan MA50 tersebut. Jika grafik harga memotong MA50 ke atas, itu adalah sinyal beli, dan jika grafik harga memotong MA50 ke bawah, itu adalah sinyal jual.
- Relative Strength Index (RSI)
Indikator ini memiliki nilai 0-100 dan digunakan untuk membandingkan daya tarik harga yang meningkat dan menurun. RSI membantu Anda mengidentifikasi harga overbought atau oversold . Pada dasarnya, RSI sangat sederhana untuk digunakan. Nilai RSI yang sangat tinggi (di atas 70) menunjukkan bahwa pasar sudah overbought (jenuh beli), sehingga ada peluang untuk turun dan saatnya menjual . Sebaliknya, nilai RSI yang sangat rendah (di bawah 30) menunjukkan bahwa pasar sudah oversold (jenuh jual), sehingga ada peluang untuk naik dan saatnya untuk membeli.
- MACD atau Moving Average Convergence/Divergence
Ini tidak hanya memiliki kemampuan untuk menunjukkan tren yang sedang terjadi, tetapi juga memiliki kemampuan untuk memberikan sinyal untuk menjual atau membeli. Dua garis, MACD Line dan Signal Line, ditemukan di MACD. Nilai MACD positif di atas nol menunjukkan bahwa pasar bersifat bullish, yang memperingatkan untuk membeli. Sebaliknya, nilai MACD negatif menunjukkan bahwa pasar bersifat bearish, yang memperingatkan untuk menjual.
- Stochastic
Stochastic adalah alat yang menunjukkan lokasi harga penutupan terakhir dibandingkan dengan rentang harga terendah dan tertinggi selama periode waktu tertentu. Stochastic Oscillators cepat , lambat, dan penuh. Biasanya ada dua garis di Stochastic, yaitu %K dan %D. Anda dapat melihat sinyal beli dan jual jika %K memotong %D ke atas atau ke bawah.
Itu adalah empat indikator analisis teknikal yang paling banyak digunakan oleh trader. Jangan lupa bahwa setiap trader mungkin memiliki preferensi yang berbeda untuk setiap indikator; ini tergantung pada pilihan mereka sendiri. (red/tc)
Response (1)