Tabloid Crypto – Dalam dunia mata uang kripto yang terus berkembang, kekhawatiran terhadap penipuan semakin meningkat. Salah satu pendiri Binance, Yi He, baru-baru ini mengkritik X.com milik Elon Musk karena gagal membatasi penipuan kripto yang merajalela di platform tersebut.
Kritik terhadap Tindakan Tidak Memadai
Yi He menyuarakan keprihatinannya terhadap X.com, terutama terkait dengan penipuan peniruan identitas yang marak terjadi di platform tersebut. Ia menyoroti kasus penipuan spesifik yang mengarahkan pengguna untuk mengklik tautan yang menjanjikan akses ke memecoin yang didukung Binance.
Baca Juga :Â Generasi Muda Mendominasi Investor Kripto di Indonesia
Yi He dengan tegas menyatakan bahwa tidak ada koin tersebut dan memperingatkan pengguna tentang potensi kerugian finansial yang dapat terjadi akibat penipuan tersebut.
Analisis Penipuan di X.com
Menurut laporan dari Scam Sniffer, hampir $50 juta hilang setiap bulan akibat penipuan mata uang kripto di X.com. Peniruan identitas akun di platform tersebut menjadi kontributor utama dari kerugian tersebut. Para analis mencatat bahwa masalah penipuan ini sudah ada sebelum akuisisi Twitter oleh Elon Musk dan rebranding menjadi X.
Kontroversi Layanan Verifikasi
Kebingungan muncul terkait dengan layanan verifikasi berbayar yang kontroversial dari pemilik baru X.com. Layanan ini memungkinkan siapa pun yang memiliki ponsel cerdas untuk mendaftar dan menerima verifikasi, yang dapat memperburuk kerentanan publik terhadap penipuan peniruan identitas di platform.
Baca Juga :Â Indodax: Salah Satu Aset Yang Lebih Tahan Terhadap Perubahan Politik Adalah Bitcoin
Tindakan Elon Musk
Meskipun Elon Musk telah menyatakan niatnya untuk mengatasi masalah “bot” dan “spam” selama pengambilalihan Twitter, belum jelas apakah ia secara khusus menargetkan penipuan mata uang kripto di X.com. Hingga saat artikel ini diterbitkan, belum ada tanggapan dari Musk terkait kritik yang disampaikan oleh Yi He di X.com. (red/tc)