Minat Pencairan Kripto 6 Provinsi Ini Tinggi, Ada DKI & Bali

oleh -153 Dilihat
Mata Uang Kripto
Ilustrasi representasi mata uang kripto.

unnamed 1
Crypto News – Minat pencairan terhadap aset kripto tertinggi di Indonesia berada di enam provinisi yakni Bali, DKI Jakarta, Banten, Yogjakarta, Kepulauan Riau, dan Jawa Barat. Hal itu terungkap dalam riset 2022 Crypto Wrapped oleh CoinFolks yang memberikan laporan perkembangan industri aset kripto selama 2022 baik global maupun lokal.

“Kami melakukan riset dari segi intensitas masyarakat mencari keyword crypto, NFT, blockchain, dan web3, dan kami simpulkan ada enam provinsi yang tingkat pencarian keyword tersebut tinggi dibandingkan provinsi lain,” ujar CTO CoinFolks, Muhammad Fauzan Jumat (6/1/2023).

Baca Juga : Bappebti : Jumlah Pemilik Aset Kripto di Indonesia Naik tapi Transaksinya Merosot

Laporan ini juga membahas perkembangan regulasi aset kripto di Indonesia mulai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 68 tentang pajak kripto, Peraturan Bappebti No 13/2022, hingga Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) yang resmi memberikan wewenang kepada OJK dan Bank Indonesia untuk mengawasi aset kripto.

Regulasi-regulasi baru ini menjadi tanda bahwa aset kripto semakin diakui legitimasinya di Indonesia. Bahkan dari riset ini, diketahui total pajak yang telah diterima negara dari transaksi aset kripto sebesar Rp 231,75 miliar, sejak diberlakukannya aturan pajak pada Mei 2022.

Selain itu, ada fakta-fakta menarik yang disajikan dalam riset ini. Salah satunya perbandingan kenaikan harga beberapa aset kripto di tahun 2021 dan 2022. Di laporan CoinFolks pada 2021, beberapa aset kripto seperti Luna, Axie, dan Solana, mencatat kenaikan tertinggi. Namun di 2022, justru tiga aset kripto ini mengalami koreksi paling dalam dibandingkan yang lain. Hingga 30 Desember 2022, Solana dan Axie masing-masing telah turun 94,47% dan 93,28 %.

NFT termahal
Di sisi lain, terdapat perkembangan pasar NFT. Salah satunya laporan mengenai NFT termahal yang terjual sepanjang 2022. Karya seni Assange and Pak’s Clock menjadi NFT termahal yang terjual di tahun 2022 dengan harga 16.593 ETH.

Berbagai peristiwa unik pada dunia blockchain, web3 dan kripto juga terangkum pada laporan ini, seperti proyek NFT viral milik Ghozali yang berisi foto selfie-nya setiap hari, proyek NFT lokal Karafuru yang meledak di seluruh dunia, peristiwa ‘the merge’ pada Ethereum, hancurnya koin Luna dan Do Kwon, runtuhnya Celcius, 3AC, Blockfi, FTX, hadirnya CBDC di Indonesia dan berbagai perkembangan kripto lainnya.

Baca Juga : 5 Kripto Asli RI Bakal Meluncur, Bisa Nyaingin Bitcoin?

Co-Founder & CEO CoinFolks Fadel Variza mengatakan, terlepas dari transaksi yang menurun dan market bearish, riset ini menunjukkan beberapa sudut pandang lain mengenai adopsi kripto yang semakin hari semakin masif.

“Dari segi industri semakin banyak perusahaan seperti Meta, Google, Twitter, yang mulai mengintegrasikan teknologi blockchain ke dalamnya. Dari segi pemerintahan semakin banyak negara mulai menggarap CBDC termasuk di dalamnya Indonesia. Kami yakin 2023 akan jadi tahun awal adopsi masal dari teknologi blockchain,” ujar dia.

Sumber : beritasatu,com

Berlangganan Tabloid Crypto
nabung crypto currency rekeningku 1
Cloud Hosting

Tentang Penulis: Tabloid Crypto

MEDIA ONLINE KOMUNITAS CRYPTO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *