Tabloid Crypto – Menurut hipotesis Insider Monkey, peringkat berikut adalah 20 negara yang paling banyak menggunakan aset kripto (cryptocurrency) dan Bitcoin per September 2022, dimulai dari urutan paling rendah. Penggunaan kripto yang tinggi berarti penggunaan bitcoin yang tinggi.
Tiga metrik berbeda digabungkan untuk menentukan negara mana yang menggunakan kripto dan bitcoin paling banyak. Ini mencakup total populasi negara tersebut menurut data Bank Dunia, persentase total populasi yang memiliki mata uang kripto menurut Triple A, dan indeks adopsi kripto oleh Chain Analysis.
Menurut Insider Monkey, tahun 2022 dianggap sebagai tahun terakhir untuk konsistensi secara keseluruhan. Chain Analysis menggunakan lima metrik untuk membuat indeks adopsi kripto. Metrik ini terdiri dari volume perdagangan, valuasi aset kripto di bursa terpusat, dan valuasi ritel aset kripto.
Baca Juga :Â Sekali Lagi SEC Menggugat Bursa Kripto Kraken: Apa yang Terjadi?
Dari tiga sumber data, sebanyak 50 negara teratas dipilih dari masing-masing; dari dua database tersebut, sebanyak 20 negara dimasukkan ke dalam daftar umum ini berdasarkan indeks adopsi kripto dan persentase total populasi yang memiliki kripto. Untuk meningkatkan kredibilitas data berikutnya, angka jumlah penduduk dimasukkan sebagai angka referensi.
20. China
Pada 2022, jumlah penduduk China adalah 1,41 miliar.
Pada 2022, 4,08% orang memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 10.
China adalah negara dengan penggunaan cryptocurrency dan bitcoin tertinggi, menempati peringkat ke-20. Tingkat kepemilikan kripto sebesar 4,08% dan indeks adopsi kripto sebesar 10.
Bisnis seperti Visa Inc., Mastercard Incorporated, dan Block, Inc. bekerja sama dengan platform dan perusahaan kripto.
19. Inggris
Pada 2022, terdapat 84,08 juta orang.
4.19% dari total populasi memiliki aset kripto pada 2022.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 21.
Jerman bukan hanya salah satu negara yang paling ramah terhadap cryptocurrency, tetapi juga salah satu yang paling banyak menggunakan bitcoin dan kripto. Tidak mengherankan bahwa hampir 4,2% orang Jerman memiliki kripto.
18. Indonesia
Pada 2022, 0,28 miliar orang hidup di sana.
Jumlah orang yang memiliki aset kripto pada 2022 adalah 4,55% dari total populasi.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 20.
Kepemilikan mata uang kripto dan bitcoin tertinggi di Indonesia menempati peringkat ke-18. Indonesia memiliki peringkat adopsi kripto di 20. Ini menunjukkan bahwa 4,55% dari populasi memiliki aset kripto.
17. Inggris
Pada 2022, terdapat 66,97 juta orang.
Pada 2022, 6,2 persen orang di seluruh dunia memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 17
Inggris bukan hanya salah satu negara yang paling ramah terhadap kripto, tetapi juga salah satu yang paling banyak menggunakan bitcoin dan kripto. Tidak mengherankan bahwa hampir 6,2% orang di Inggris memiliki aset kripto.
16. Kenya
Pada 2022, terdapat 54,03 juta orang.
10,71% dari total populasi memiliki aset kripto pada 2022.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 19.
Kenya memiliki 10,71% dari total penduduknya memiliki kripto, menempati peringkat ke-16.
15. Nepal
Pada 2022, terdapat 30,55 juta orang.
Pada tahun 2022, 4,43 persen dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 16.
Di antara negara-negara yang memiliki penggunaan cryptocurrency dan bitcoin tertinggi adalah Nepal. Negara ini masih jauh dari memperkenalkan peraturan yang ramah kripto dan menjadikannya bentuk pembayaran utama.
14. Kolombia
Pada 2022, terdapat 51,87 juta orang.
Pada 2022, 4,81% dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 15.
Dari total populasi, 4,81% orang Kolombia memiliki mata uang kripto, dan negara tersebut memiliki adopsi kripto di peringkat ke-15.
13. Maroko
Pada 2022, terdapat 37,46 juta orang.
Pada tahun 2022, 4,90% populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 14.
Maroko adalah salah satu negara yang paling banyak menggunakan cryptocurrency dan bitcoin. Namun, negara tersebut masih memiliki waktu yang lama untuk menetapkan peraturan yang mendukung kripto dan menerimanya sebagai metode pembayaran utama.
12. Turki
Pada 2022, terdapat 85,34 juta orang.
Pada 2022, 5,46% dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi cryptocurrency pada tahun 2022: 12.
Turki memiliki kepemilikan kripto dan bitcoin tertinggi di peringkat ke-12. Turki berada di peringkat ke-12 dalam hal adopsi kripto, dengan 5,46% dari populasinya memiliki kripto.
11. Argentina
Pada 2022, terdapat 46,23 juta orang.
Pada 2022, 5,56% dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 13.
Argentina telah berkembang menjadi salah satu negara paling ramah terhadap kripto di dunia, dengan penggunaannya tertinggi di antara negara-negara lain. Tidak mengherankan bahwa hampir 5,6% orang Argentina memiliki kripto.
10. Nigeria
Pada tahun 2022, terdapat 0,22 miliar orang.
Pada 2022, 10,34% dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 11.
Dengan 10,34% populasi Nigeria memiliki mata uang kripto, Nigeria telah menjadi negara yang secara bertahap menjadi negara yang ramah kripto.
9. Filipina
Pada 2022, ada 0,12 miliar orang.
Pada 2022, 6,13% dari populasi memiliki aset kripto.
indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 2.
Dari total populasi, 6,13% orang Filipina memiliki cryptocurrency, dan negara ini memiliki adopsi cryptocurrency di peringkat kedua. Selain itu, Filipina berada di peringkat ke-9 dalam daftar negara dengan kepemilikan bitcoin dan kripto tertinggi.
8. Rusia
Pada tahun 2022, terdapat 0,41 miliar orang.
Pada 2022, 5,87% dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 9.
Metodologi kami menunjukkan bahwa Rusia berada di antara negara-negara dengan pengguna cryptocurrency dan bitcoin terbanyak. Dengan indeks adopsi kripto sembilan, hampir 6% populasi memiliki kripto dalam bentuk apa pun.
7. Pakistan
Pada 2022, 0,24 miliar orang hidup di sana.
Pada tahun 2022, 6,40 persen dari total populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 6.
Pakistan adalah salah satu negara yang paling banyak menggunakan cryptocurrency dan bitcoin. Namun, negara masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menerapkan peraturan yang ramah kripto dan menerimanya sebagai bentuk pembayaran utama.
6. Brazil
Pada tahun 2022, terdapat 0,22 miliar orang.
Pada 2022, 7,8% orang memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 7.
Brasil bukan hanya salah satu negara yang paling ramah terhadap cryptocurrency, tetapi juga salah satu yang paling banyak menggunakan bitcoin dan kripto. Tidak mengherankan bahwa hampir 7,8% orang Brasil memiliki kripto.
5. India
Pada 2022, ada 1,42 miliar orang.
Pada 2022, 7,1% dari total populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 4.
Beberapa perusahaan terkenal di industri pembayaran digital dan mata uang digital termasuk Visa Inc., Mastercard Inc., dan Block Inc.
India memiliki penggunaan bitcoin dan kripto tertinggi, menempati peringkat kelima. Di India, pembayaran biasanya menggunakan aset kripto. Tidak banyak undang-undang saat ini yang mendukung atau melarang penggunaan kripto.
4. Thailand
Pada 2022, terdapat 71,7 juta orang.
9,32% dari total populasi memiliki aset kripto pada 2022.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 8.
Thailand adalah negara dengan penggunaan cryptocurrency dan bitcoin tertinggi, menempati peringkat keempat. Penggunaan aset kripto untuk pembelian ritel di wilayah tersebut telah didorong oleh peraturan pemerintah yang mendukung.
3. Amerika Serikat
Pada tahun 2022, terdapat 0,33 miliar orang.
Pada 2022, 13,7% orang memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 5.
Amerika Serikat (AS), salah satu pusat ekonomi terbesar, menempati peringkat ketiga sebagai negara dengan penggunaan kripto dan bitcoin tertinggi. Negara ini juga menempati peringkat kedua untuk nilai ritel desentralisasi keuangan, yang menunjukkan bahwa aset kripto biasanya digunakan untuk pembayaran komoditas.
2. Ukraina
Pada 2022, ada sekitar 38 juta orang.
Pada 2022, 15,72% dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 3.
Dengan indeks adopsi mata uang kripto sebesar tiga, Ukraina berada di urutan kedua. Sebagai akibat dari konflik antara Rusia dan Ukraina, orang-orang di seluruh negara ini mulai mempertimbangkan untuk memiliki dan menggunakan mata uang digital sebagai pilihan yang aman. Sebagian besar orang di Ukraina memiliki aset kripto, atau 15,72% dari total populasi.
Baca Juga :Â Meskipun Pasar Kripto Melemah Bitcoin Justru Menjadi Lebih Hijau
1. Vietnam
Pada 2022, terdapat 98,19 juta orang.
Pada 2022, 18,73% dari populasi memiliki aset kripto.
Indeks adopsi mata uang kripto pada tahun 2022: 1.
Vietnam adalah negara dengan pengguna kripto dan bitcoin terbanyak, menurut metode kami. Negara ini memiliki indeks adopsi kripto sebesar 1, yang menunjukkan bahwa ia secara teratur menggunakan mata uang digital untuk tujuan ritel. Hampir 19 persen populasi memiliki kripto. (red/tc)
