Tabloid Crypto – Setelah bulan Agustus yang penuh gejolak, harga Bitcoin diperkirakan akan menghadapi lebih banyak tantangan pada bulan September. Analis di QCP Capital memperkirakan bahwa Bitcoin dapat menemukan dukungan di level $54.000 selama periode bearish ini.
Dalam artikel ini, kami akan membahas analisis ini secara mendalam, termasuk tren historis, pengaruh kebijakan moneter Federal Reserve, dan indikator pasar yang menunjukkan sentimen campuran.
Baca Juga :Â Dengan Bitcoin di Bawah $57.000, Kapan Kripto Akan Naik Lagi?
Tren Historis: September yang Bearish
Rekam Jejak Bulan September
Secara historis, bulan September telah menjadi bulan yang sulit bagi Bitcoin. Data menunjukkan bahwa Bitcoin telah mengalami kerugian di enam dari tujuh bulan September terakhir, dengan rata-rata penurunan mencapai 4,5%. QCP Capital mencatat bahwa tren penurunan ini mungkin akan berlanjut, yang dapat mengakibatkan harga yang lebih rendah.
Namun, mereka juga mengindikasikan bahwa level $54.000 adalah titik penting yang dapat memberikan stabilitas bagi Bitcoin.
Pentingnya Level $54.000
Dalam laporan terbaru, QCP Capital menekankan bahwa level $54.000 sangat krusial. Level ini merupakan titik yang sering diperdagangkan sebelum Bitcoin mengalami lonjakan harga ke $70.000 pada bulan Juli. Jika Bitcoin dapat bertahan di level ini, ada potensi untuk rebound yang signifikan.
Pada tanggal 2 September, harga Bitcoin tercatat sekitar $58.000, menunjukkan kenaikan hampir 2% setelah pemulihan pasar yang kecil. Namun, ini mungkin hanya merupakan rebound sementara di tengah kondisi pasar yang bergejolak.
Pengaruh Federal Reserve terhadap Harga Bitcoin
Kebijakan Moneter dan Dampaknya
Salah satu faktor eksternal yang dapat mempengaruhi harga Bitcoin adalah kebijakan moneter Federal Reserve AS. Pada simposium Jackson Hole awal Agustus, Ketua Fed Jerome Powell mengisyaratkan kemungkinan penurunan suku bunga. Hal ini memicu spekulasi bahwa suku bunga dapat dipotong sebesar 25 hingga 50 basis poin di akhir bulan ini.
Philipp Zentner, CEO yang kami wawancarai sebelumnya, menjelaskan bahwa perubahan kebijakan moneter dapat memberikan keuntungan bagi Bitcoin. Pemangkasan suku bunga biasanya meningkatkan ketersediaan modal di pasar, yang dapat mendorong investasi dalam aset digital seperti Bitcoin.
Faktor Pendukung Lainnya
Zentner juga mencatat bahwa penurunan saldo kripto di bursa dan masuknya Bitcoin dari penambang dapat menjadi faktor positif. Dengan semakin sedikit koin yang tersedia di bursa, ini dapat menciptakan tekanan beli yang mendukung harga Bitcoin. Meskipun ada potensi bearish di bulan September, kondisi ini dapat mempersiapkan panggung untuk pergerakan positif di masa depan.
Indikator Pasar: Sentimen Campuran
Dominasi Bitcoin dan Penarikan Aset
Saat ini, dominasi Bitcoin berada di angka 58%, menunjukkan bahwa investor lebih memilih Bitcoin dibandingkan dengan mata uang digital lainnya, seperti Ethereum. Data dari CoinGlass menunjukkan bahwa miliaran BTC dan aset kripto lainnya telah ditarik dari platform terkemuka seperti Binance dan Coinbase dalam sebulan terakhir.
Tren ini dapat diartikan sebagai indikasi bahwa investor sedang menimbun mata uang virtual, mungkin untuk mengantisipasi harga yang lebih baik di masa mendatang. Penurunan saldo pertukaran Bitcoin dan Ethereum ke level terendah sejak 2014 menunjukkan bahwa lebih sedikit koin yang dijual, yang merupakan sinyal bullish.
Sentimen Pasar yang Masih Bearish
Meskipun ada beberapa indikator positif, keseluruhan sentimen pasar tetap bearish. Pertemuan Federal Reserve yang akan datang dan potensi perubahan suku bunga dapat mempengaruhi keputusan investor. Oleh karena itu, meskipun ada peluang untuk rebound, investor harus tetap waspada terhadap kondisi pasar yang tidak menentu.
Kesimpulan: Bulan yang Sangat Penting di Depan
Bulan September tampaknya menjadi periode kritis bagi harga Bitcoin. Berdasarkan kinerja historis, ada kemungkinan harga akan tetap bearish, dengan dukungan di level $54.000. Namun, perubahan kebijakan Federal Reserve dapat menciptakan peluang untuk rebound yang signifikan.
Baca Juga :Â Analis Memprediksi Bitcoin Akan Capai Titik Terendah Bulan Ini Sebelum Reli Q4
Dengan dukungan fundamental yang kuat dan pasar stablecoin yang bermodal besar, Bitcoin memiliki potensi untuk mengalami reli yang cukup besar.
Investor disarankan untuk terus memantau tren dan pembaruan harga Bitcoin, karena hasil bulan September dapat menentukan arah harga Bitcoin di sisa tahun ini.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi harga Bitcoin, investor dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi dalam menghadapi bulan September yang penuh tantangan ini. (red/tc)